Yogyakarta, or commonly known as Jogja, has always been a popular destination for travelers in Indonesia. It is brimming with cultural and historical landmarks, but that’s not all it offers. This city also has its fair share of beautiful and exciting tourist spots. Here are five of the most popular places to visit in Jogja:
Breksi Cliff
A relatively new tourist spot, Breksi Cliff is located on a hill overlooking the city and the nearby Mount Merapi. What makes it unique is that the cliff is entirely made of rocks and stones, which were collected from the ash-covered area after the Merapi eruption in 2010. Many people come here to take in the panoramic view of the city and take photos against the stunning backdrop.
Apa Itu Breksi Cliff?
Breksi Cliff adalah tebing buatan yang terdiri dari bebatuan dan batu-batuan yang dikumpulkan dari sekitar lokasi bencana Gunung Merapi pada erupsi pada tahun 2010. Tebing ini berada di sebuah bukit yang menghadap ke Kota Jogja dan Gunung Merapi.
Mengapa Harus Mampir ke Breksi Cliff?
Breksi Cliff menawarkan pemandangan kota Jogja yang menakjubkan dan sebuah tempat yang instagrammable. Umumnya orang datang ke sini untuk mengambil foto di depan pemandangan yang menakjubkan. Kesan estetik dari tebing buatan tersebut bisa dipadukan dengan pakaian yang modis dan trendy yang akan membuat kamu terlihat elegan.
Jenis-Jenis Wisata yang Bisa Dilakukan di Breksi Cliff
Terdapat banyak jenis wisata yang bisa dilakukan di Breksi Cliff, baik sendiri atau bersama teman, seperti:
- Berfoto
- Rekreasi
- Menikmati pemandangan
- Outbond atau outbound
- Bercamping
Bagaimana Cara Kerja Wisata di Breksi Cliff?
Untuk dapat menikmati keindahan Breksi Cliff, pengunjung harus membeli tiket masuk dan parkir kendaraan di lokasi parkir. Setelah itu, pengunjung dapat naik motor atau mobil ke puncak bukit. Setelah sampai di puncak, pengunjung dapat mengambil foto, menikmati pemandangan kota Jogja dan Gunung Merapi serta melakukan kegiatan rekreasi seperti outbond dan bermain di taman yang berada di sekitar area.
Apa Keuntungan Mengunjungi Breksi Cliff?
Keuntungan mengunjungi Breksi Cliff adalah pengunjung dapat menikmati keindahan pemandangan Jogja dan Gunung Merapi, serta merasakan pengalaman baru di tempat yang masih baru. Selain itu, di Breksi Cliff terdapat restoran, kantin dan gerai untuk membeli oleh-oleh atau suvenir bagi kedai yang ingin berbelanja.
Manfaat Wisata ke Breksi Cliff
Melakukan wisata ke Breksi Cliff dapat memberikan manfaat bagi pengunjung, seperti:
- Meningkatkan rasa kebersamaan dan keakraban antar rombongan
- Menikmati keindahan panorama Jogja dan Merapi
- Sarana rekreasi dan bermain yang menyenangkan
- Mempererat tali persahabatan dan kekeluargaan
Upside Down World Jogja
If you’re looking for something different and fun, Upside Down World in Jogja is a perfect place for you. As the name suggests, everything inside is upside down, and you can take pictures and selfies with all the quirky upside-down furniture, appliances, and decors. It’s a great spot for unleashing your creativity and having fun with friends and family.
Apa Itu Upside Down World Jogja?
Upside Down World Jogja adalah sebuah tempat wisata yang menyajikan dekorasi ruangan yang dikelola dengan cara disulap menjadi terbalik atau terbalik-balik. Segala-galanya dikelola mengikuti tema tersebut.
Mengapa Harus ke Upside Down World Jogja?
Keuntungan mengunjungi Upside Down World Jogja adalah karena segala jenis dekorasi yang mengikuti temanya mengundang hiburan dan ide-ide kreatif. Menikmati kepuasan untuk belajar dan memberi pengalaman yang tak terlupakan bersama teman, keluarga, atau kerabat.
Jenis-Jenis Wisata yang Bisa Dilakukan di Upside Down World Jogja
Terdapat banyak jenis wisata yang bisa dilakukan di Upside Down World Jogja, seperti:
- Berfoto
- Menikmati pemandangan
- Menjadi bintang dalam video-foto unik
- Menghasilkan kreativitas dengan cara mengubah dekorasi menjadi terbalik
Bagaimana Cara Kerja Wisata di Upside Down World Jogja?
Untuk dapat menikmati keindahan Upside Down World Jogja, pengunjung harus membeli tiket masuk dan kemudian masuk ke dalam area dekorasi. Pengunjung dapat mengambil foto di dalam dan mengubah tempat, pengaturan, atau posisi jaket. Saat pengunjung merasa selesai, mereka dapat keluar dari area dekorasi.
Apa Keuntungan Mengunjungi Upside Down World Jogja?
Keuntungan mengunjungi Upside Down World Jogja adalah pengunjung dapat menikmati hiburan yang menyenangkan dan mengundang ide kreatif. Selain itu, di Upside Down World Jogja juga terdapat toko oleh-oleh dan suvenir bagi pengunjung yang ingin berbelanja.
Manfaat Wisata ke Upside Down World Jogja
Melakukan wisata ke Upside Down World Jogja dapat memberikan manfaat bagi pengunjung, seperti:
- Memberikan hiburan yang menyenangkan
- Mengembangkan kreativitas mengolah objek menjadi terbalik
- Menambah pengetahuan tentang dekorasi, posisi dan objek di dalam Upside Down World Jogja
- Memperbanyak teman dan membangun keakraban antar pengunjung.
Candi Prambanan
One of the most iconic landmarks in Yogyakarta is Candi Prambanan. This ancient Hindu temple was built in the 9th century and is considered one of the largest and most beautiful temples in Indonesia. The temple complex consists of three main temples dedicated to the Hindu trinity, Brahma, Vishnu, and Shiva, and many smaller ones. Visitors can enjoy the beautiful architecture and learn about the history of Java at the on-site museum.
Apa Itu Candi Prambanan?
Candi Prambanan adalah sebuah situs purbakala yang terdiri atas kumpulan bangunan reruntuhan keagamaan Hindu yang terletak di Klaten dan Sleman, Yogyakarta, Indonesia.
Mengapa Harus ke Candi Prambanan?
Keuntungan mengunjungi Candi Prambanan adalah dapat memperoleh pengalaman berwisata yang berbeda dan unik. Tempatnya sangat megah dan indah, sehingga pengunjung dapat mengambil foto yang sangat baik.
Jenis-Jenis Wisata yang Bisa Dilakukan di Candi Prambanan
Terdapat banyak jenis wisata yang bisa dilakukan di Candi Prambanan, seperti:
- Melihat kecantikan arsitektur candi dan sejarah pengaruh agama Hindu di Jawa
- Menikmati seni pertunjukan tari dan drama bertajuk Ramayana
- Menikmati kuliner khas Jogja dekat dengan lokasi Candi Prambanan
- Mengunjungi lingkungan tempat tinggal warga sekitar.
Bagaimana Cara Kerja Wisata di Candi Prambanan?
Untuk dapat menikmati keindahan dan sejarah Candi Prambanan, pengunjung harus membeli tiket masuk. Saat berkunjung ke Candi Prambanan,. Pengunjung dapat mengambil foto di dalam airarangan serta menikmati kebudayaan seni faktor yang tidak terdapat di tempat lain di Indonesia.
Apa Keuntungan Mengunjungi Candi Prambanan?
Keuntungan mengunjungi Candi Prambanan adalah pengunjung dapat melihat keindahan arsitektur candi yang berlatar belakang sejarah agama Hindu dan pengunjung juga dapat belajar tentang sejarah Jawa dan pengaruh agama Hindu di sepanjang pemerintahan kerajaan Hindu-Jawa. Selain itu, di sekitar Candi Prambanan juga terdapat toko oleh-oleh dan suvenir bagi pengunjung yang ingin berbelanja.
Manfaat Wisata ke Candi Prambanan
Melakukan wisata ke Candi Prambanan dapat memberikan manfaat bagi pengunjung, seperti:
- Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang sejarah agama Hindu di Indonesia
- Membangun kebersamaan dan persahabatan antar pengunjung
- Menikmati seni dan kuliner khas Jogja dengan pengaruh Hindu-Jawa yang kental
- Mengetahui kebiasaan dan kebudayaan masyarakat sekitar Candi Prambanan
De Mata Trick Eye Museum
De Mata Trick Eye Museum is another fun and exciting spot in Jogja that’ll unleash your creativity and give you tons of laughs. This museum offers optical illusion artworks that look 3D and realistic, and visitors can take pictures with the artworks. What makes it unique is that visitors can interact with the paintings and make fun poses that will result in fantastic pictures to bring home as a souvenir.
Apa Itu De Mata Trick Eye Museum?
De Mata Trick Eye Museum adalah sebuah museum seni instalasi dengan lukisan tiga dimensi yang terletak di kota Jogja. Di museum ini, pengunjung dapat berfoto dengan patung, lukisan, atau instalasi tiga dimensi yang kreatif yang mengandung ilusi visual.
Mengapa Harus ke De Mata Trick Eye Museum?
Keuntungan mengunjungi De Mata Trick Eye Museum adalah pengunjung dapat menikmati seni lukisan 3D tiga dimensi yang sangat lucu dan kreatif dan mengambil foto yang menakjubkan. Mengunjungi De Mata Trick Eye Museum akan memberikan liburan yang menyenangkan dan mengundang ide kreatif.
Jenis-Jenis Wisata yang Bisa Dilakukan di De Mata Trick Eye Museum
Terdapat banyak jenis wisata yang bisa dilakukan di De Mata Trick Eye Museum, seperti:
- Berfoto ria dengan 3D, tiga dimensi
- Mengeluarkan kreativitas di Taman Lukisan
- Meningkatkan daya imajinasi dan kreativitas
- Menikmati kenyamanan di Gedung
Bagaimana Cara Kerja Wisata di De Mata Trick Eye Museum?
Untuk dapat menikmati keindahan dan kreativitas De Mata Trick Eye Museum, pengunjung harus membeli tiket masuk, kemudian masuk ke dalam museum dan mengambil foto dengan obyek yang tersedia. Pengunjung akan mendapat bimbingan dari pemandu yang ada di museum untuk mendapatkan foto terbaik di setiap obyek yang ada di museum.
Apa Keuntungan Mengunjungi De Mata Trick Eye Museum?
Keuntungan mengunjungi De Mata Trick Eye Museum adalah pengunjung dapat menikmati kreativitas dan seni lukisan 3D tiga dimensi yang sangat lucu dan kreatif. Pengunjung juga dapat berfoto dan mengabadikan momen penuh warna ini. Selain itu, di De Mata Trick Eye Museum juga terdapat toko oleh-oleh dan suvenir bagi pengunjung yang ingin berbelanja.
Manfaat Wisata ke De Mata Trick Eye Museum
Melakukan wisata ke De Mata Trick Eye Museum dapat memberikan beberapa manfaat bagi pengunjung, seperti:
- Membangun kreativitas dan daya imajinasi
- Menambah pengetahuan dan pengalaman
- Meningkatkan rasa senang dan bahagia
- Memperbanyak teman dan membangun keakraban antar pengunjung.
Taman Sari
Taman Sari is a peaceful retreat in Yogyakarta, and it stands as a remnant of the once-mighty Kraton (sultan’s palace) of Yogyakarta. The Taman Sari Water Castle was built as a place of rest and relaxation for the royal family and was used for meditation, sound healing, and even as a defense fortress. Visitors can explore the unique architecture and learn about the history of the Javanese during the Kraton Yogyakarta era.