Ingin merasakan sensasi memacu adrenalin ketika berlibur di Jogja? Jembatan Gantung bisa menjadi pilihan yang tepat untukmu. Berikut ini apa itu, mengapa harus mencobanya, jenis-jenis, cara kerja, keuntungan, dan manfaat dari aktivitas ini.
Apa Itu Jembatan Gantung?
Jembatan Gantung adalah sebuah jembatan yang terbuat dari tali atau kawat baja yang digantungkan di dua titik tetap. Biasanya, jembatan gantung ini memiliki panjang yang cukup jauh dan ketinggian yang tinggi. Seperti namanya, jembatan ini sangat fleksibel dan bergoyang-goyang ketika seseorang menginjaknya.
Mengapa Harus Mencobanya?
Berjalan di atas jembatan gantung memberikan sensasi unik yang sangat berbeda dari pengalaman biasa. Kamu akan merasakan seperti berjalan di atas awan di tengah-tengah hutan yang hijau. Ditambah lagi, kecepatan angin dan situasi alam sekitar yang indah akan menambah keseruanmu ketika berjalan di atas jembatan gantung ini.
Jenis-Jenis Jembatan Gantung di Jogja
Di Jogja, terdapat beberapa jenis jembatan gantung yang bisa kamu coba. Beberapa jenis di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Jembatan Gantung Kalisuci
Jembatan gantung Kalisuci terletak di Dusun Jenilan, Desa Beji, Kecamatan Playen, Gunungkidul, Yogyakarta. Jembatan ini tergolong cukup panjang dengan total panjang mencapai 200 meter. Ketika berjalan di atas jembatan, kamu juga bisa melihat pemandangan yang luar biasa indah dari aliran sungai Kalisuci.
2. Jembatan Gantung Kaliurang
Jembatan gantung Kaliurang terletak di perbukitan sebelah utara Kota Yogyakarta. Jembatan ini memiliki panjang sekitar 80 meter dan memiliki ketinggian sekitar 20 meter. Sensasi berjalan di atas ketinggian 20 meter dari permukaan tanah akan membuatmu merasa sangat berbeda. Selain itu, kamu juga bisa menikmati pemandangan Kota Yogyakarta dari atas jembatan.
3. Jembatan Gantung Cokrodiningratan
Jembatan gantung Cokrodiningratan terletak di Pajangan, Bantul, Yogyakarta. Jembatan ini memiliki panjang sekitar 60 meter dan ketinggiannya mencapai 20 meter dari permukaan tanah. Pemandangan alam sekitar dari atas jembatan yang masih alami akan membuatmu merasa sangat nyaman.
Cara Kerja Jembatan Gantung
Jembatan gantung bekerja dengan sistem yang sangat sederhana. Jembatan ini digantungkan di dua titik tetap dan keempat tiang pendukung dengan menggunakan tali atau kawat baja yang sangat kuat. Kemudian, jembatan ini dilengkapi dengan kabel baja yang digunakan sebagai pegangan ketika berjalan di atas jembatan. Pada saat jembatan digunakan, maka angin yang bertiup akan membuat jembatan bergoyang-goyang, sehingga sensasi yang dihasilkan semakin keras.
Keuntungan Berjalan di Jembatan Gantung
Berjalan di atas jembatan gantung membawa banyak keuntungan. Beberapa keuntungan di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Menambah pengalaman baru
Berjalan di atas jembatan gantung memberikan sensasi yang berbeda dari pengalaman biasa. Kamu bisa menikmati pemandangan berbeda dan merasakan sensasi yang unik.
2. Meningkatkan adrenalin
Berjalan di atas ketinggian 3 – 20 meter dari permukaan tanah dapat membuatmu merasa sangat berbeda dan merasakan sensasi yang unik. Hal ini bisa meningkatkan adrenalin kita, sehingga tubuh kita terpacu untuk bergerak lebih banyak.
3. Menenangkan Pikiran
Melihat pemandangan alam yang indah dan menenangkan dari atas jembatan gantung bisa membuat pikiran kita menjadi lebih tenang dan rileks.
Manfaat Berjalan di Jembatan Gantung
Selain keuntungan, berjalan di atas jembatan gantung juga memberikan manfaat positif bagi tubuh kita. Beberapa manfaat di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan rasa percaya diri
Berjalan di atas ketinggian 3 – 20 meter dari permukaan tanah ketika angin bertiup bisa memacu adrenalin kita. Hal ini bisa membuat kita merasa lebih percaya diri karena telah melebihi batas yang biasanya kita lakukan.
2. Meningkatkan kinerja jantung
Berjalan di atas jembatan gantung memaksa kita untuk tetap bergerak dan berjalan dengan stabil karena adanya angin yang mempengaruhi pergerakan jembatan. Hal ini membuat jantung kita harus beradaptasi dengan gerakan tubuh yang lebih aktif sehingga dapat meningkatkan kinerja jantung.
3. Meningkatkan ketajaman pikiran
Melihat pemandangan yang berbeda dari atas ketinggian yang tinggi dan bergoyang-goyang memaksa otak kita untuk lebih fokus dan konsentrasi. Hal ini bisa meningkatkan ketajaman pikiran kita karena harus menggunakan setiap aspek dari kemampuan otak kita saat berjalan di atas jembatan gantung.
Kesimpulan
Berjalan di atas jembatan gantung memang memberikan sensasi yang berbeda dari pengalaman biasa. Selain merasakan sensasi yang unik, kita juga bisa menikmati pemandangan yang berbeda dan dapat meningkatkan kinerja jantung, ketajaman pikiran, dan rasa percaya diri. Tidak hanya itu, anda juga bisa mencoba salah satu di antara jenis-jenis jembatan gantung yang ada di Jogja. Jangan lewatkan keseruan berjalan di atas jembatan gantung ketika berkunjung ke Jogja.
25+ Tempat Wisata Jogja Terbaru dan Paling Hits Dikunjungi 2019
Selain jembatan gantung, terdapat banyak tempat wisata di Jogja yang juga menarik untuk dikunjungi. Berikut adalah 25+ tempat wisata terbaru yang paling hits di Jogja dan bisa menjadi pilihanmu untuk berlibur:
1. Taman Langit Gunungkidul
Taman Langit Gunungkidul adalah wahana wisata berupa taman yang berada di ketinggian yang dikelilingi oleh pegunungan Gunungkidul. Terdapat banyak spot foto menarik di sini seperti Sky Hug, namun yang paling hits adalah Sky Swing, dimana kita bisa menikmati ayunan yang diikatkan pada pohon sembari menikmati pemandangan indah Gunungkidul.
2. Lintang Sewu Waterfall
Air Terjun Lintang Sewu adalah air terjun yang berada di kaki Gunung Merapi. Mengingat letaknya yang berada ditepi jalan raya memudahkan pengunjung untuk menikmati keindahannya dari sisi kanan dan kiri jalan. Selain itu, pengunjung juga bisa merasakan sensasi menyeberangi sungai diatas pipa air.
3. Pinus Pengger
Destinasi wisata alam yang masih tersembunyi dan belum banyak diketahui oleh wisatawan pada umumnya. Pinus Pengger adalah sebuah hutan pinus yang mempunyai udara yang sejuk dan pemandangan yang asri karena berada di daerah dataran tinggi, pinggiran Gunung Merbabu.
4. Goa Kiskendo
Goa Kiskendo adalah sebuah gua yang berada di Dlingo, Bantul. Gua ini mempunyai panjang 250 meter. Kamu akan disuguhi dengan stalakmit dan stalaktit yang masih sangat indah dilengkapi dengan sumber air yang membuat suasana gua semakin sejuk dan keindahan yang tak terlupakan.
5. Vredeburg Fort
Vredeburg Fort adalah bangunan peninggalan Belanda yang terletak di kota Yogyakarta. Destinasi ini sangat cocok bagi kamu yang ingin belajar sejarah khususnya perang kemerdekaan Indonesia di Yogyakarta.
6. Cebongan Adventure River Tubing
Cebongan Adventure River Tubing menawarkan petualangan menyusuri Sungai Elo menggunakan ban berbentuk donat yang dirakit menjadi satu. Wisata ini sudah menjadi favorit bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi menakjubkan pengalaman tubing di sungai yang masih sangat alami dengan panorama tebing nan indah.
7. Mangunan Fruit Garden
Wisata Mangunan Fruit Garden menyediakan pemandangan yang sangat indah berupa pesawat terbang yang sedang landing. Di sini, kamu juga bisa menikmati berbagai macam buah-buahan segar yang dapat kamu petik sendiri dari kebun buah.
8. Goa Jomblang
Goa Jomblang adalah gua horizontal yang memiliki karakteristik berbeda dibandingkan dengan gua-gua lainnya. Di goa Jomblang, kamu bisa menikmati sebuah alam bawah tanah yang sangat indah dengan cahaya alami yang memantul melalui celah batuan di atasnya.
9. Nglinggo Tea Plantation
Nglinggo Tea Plantation merupakan kebun teh yang berada di desa Nglinggo, Magelang. Kamu bisa menikmati udara sejuk dan hijaunya teh yang ditanam disana. Selain berkeliling di kebun teh, kamu juga bisa berkunjung ke pabrik pengolahannya.
10. Dlingo Pine Forest
Terdapat sebuah hutan pinus yang masih tersembunyi di daerah Dlingo, Bantul. Destinasi wisata ini dapat membuat pengunjung betah berlama-lama. Berolahraga, piknik dengan keluarga atau mencari referensi kreativitas adalah hal yang bisa dilakukan di sini.
11. Desa Wisata Tembi
Merupakan desa wisata yang menyajikan kultur, tradisi, sejarah dan arsitektur Jogja. Di sini, kamu bisa bersantai sambil menikmati kuliner khas Jogja dan pernak-pernik kekinian yang diimpor dari luar negeri.
12. Pluneng Waterfall
Memiliki ketinggian yang kurang lebih 60 meter, air terjun Pluneng tampak begitu menawan ketika dilihat dari ketinggian. Air terjun tersebut hanya dapat ditempuh dengan menaiki trekking selama 45 menit.
13. Kebun Teh Nglinggo
Kebun teh Nglinggo terletak di daerah Kledung, Magelang. Di tempat ini, kamu bisa merasakan suasana tengah kebun teh sambil menikmati keindahan alam yang menyegarkan.
14. Taman Sungai Mudal
Berada di desa Banyubiru, tempat ini menawarkan keindahan alam yang masih melestarikan nilai-nilai lingkungan. Selain menikmati keindahan flora dan fauna sungai, kamu juga bisa menikmati keindahan pulau-pulau kecil yang ada di dalam taman.
15. Grojogan Sewu
Grojogan Sewu adalah air terjun dengan ketinggian sekitar
